Laut Mati terkenal karena tak ada kehidupan ditemukan di sana. Namun, nampaknya n
ama itu perlu penyesuaian. Pasalnya, ilmuwan menemukan kehidupan di laut itu.
Ilmuwan menemukan kawah raksasa di dasar laut itu menyemburkan bakteri air tawar. Danau di perbatasan Yordania dan Israel ini memiliki kadar garam sangat tinggi yang membuat apa pun bisa mengambang. Hal itu menjadi daya tarik kuat bagi turis.
Keberadaan kawah di dasar laut ini telah lama diketahui dan penyelam memastikan ada 30 kawah serupa dengan kedalaman 30,5 meter. Kawah pertama ditemukan pada 2010 saat ekspedisi penyelaman dari Max Planck Institute di Jerman.
Anggota tim Danny Ionescu mengatakan, kawah itu merupakan tempat menakjubkan bagi kehidupan. “Saat memasukkan kepala ke air, Anda tak bisa melihat apa pun. Anda harus berani dan mau menjelajah,” ujarnya seperti dikutip Dailymail.
Saat sampai dasar laut, ia menemukan semburan air jernih ke atas yang berisi ragam kehidupan mirkoskopik yang biasa ditemukan di batu pada kondisi laut normal. Misteri yang muncul adalah, bagaimana bakteri bertahan pada kadar garam yang tinggi itu.
Berikut videonya
No comments:
Post a Comment